Super Junior

Super Junior
Vocal Group and Dancing

Welcome To My Blog !

Buat semua orang yang sudah mengunjungi atau melihat blog ini, saya mengucapkan banyak terima kasih untuk kalian semua. meskipun yang bergabung hanya sedikit, tetapi saya tetap senang sekali kalian bisa melihat langsung isi dari blog ini.

sarangheyo, gomawo...
thanks, thank you...
terima kasih...!

Minggu, 18 April 2010

FanFic: Hidup Bersama Oppa!! Part 3

Keesokan harinya, Taeyoung bangun lbh pagi dr oppa2 nya. Ia langsung mandi karena sklh mulai pukul 7.30 dan skrng sudah pukul 6. Ia langsung memakai seragam sklh dan memasukkan alat tulis jg buku2 nya. Lalu ia membuat salad. “Waah.. Donghae oppa blm bikinin kimchi.. bagaimana ini??” tanya Taeyoung kaget. Donghae yang baru bgn mendengar Taeyoung dan langsung mengingat ia telah berjanji utk membuatkan Taeyoung kimchi untuk dibawa ke sklh. Ia langsung beranjak dari tempat tidur dan membangunkan Leeteuk. “Hyung! Tolong bantu aku untuk membuat kimchi utk taeyoung!” kata Donghae sambil menyambar masuk kamar Leeteuk. Leeteuk lalu segera bangun dan pergi ke dapur bersama Donghae. Taeyoung yang sudah bersiap2 untuk berangkat ketika melihat Donghae langsung berkata, “Oppa, tidak usah.. ini sudah mau telat.. aku udh bkn mi instan utk dibawa, aku berangkat dlu yah.. Annyong oppa!” “Taeyoung, mianhe oppa bangun kesiangan! Kamu mw jalan kaki ke sklh?” tanya Donghae. “Biar oppa yang antar!” kata Kangin tiba2 memotong pembicaraan. “Ok, gomawo ya Kangin” kata Leeteuk. “Ayo, Taeyoung, oppa antar ke sklh.”

Setelah Taeyoung pulang ke sekolah, Heechul menjemputnya. “Taeyoung! Ayo kita pulang!” ajak Heechul. “Baiklah oppa!” Mereka pun balik ke dorm mreka. Di mobil, Heechul menyetel lagu Sorry Sorry dan mreka pun bernyanyi bersama. Heechul lalu tiba2 bertanya, “Taeyoung, siapa yang kau suka di Super Junior?” “hm? Knp oppa tiba2 bertanya seperti itu?” tanya Taeyoung. “Aku hanya ingin tau saja..” kata Heechul lagi. “Aku suka semuanya.. karena semua oppa di Super Junior baik sama Taeyoung,” kata Taeyoung. Taeyoung sebenarnya menyukai Yesung, Hangeng, Donghae, Ryeowook dan Leeteuk tetapi kalau ia bilang yang sebenarnya, ia takut Heechul oppa akan marah padanya, jadi ia memutuskan untuk bilang ia menyukai semua member. Heechul hanya tersenyum senang.

Ketika sampai di dorm...

Taeyoung lalu berterima kasih kepada Heechul yang telah mengantarnya balik ke dorm. Ia lalu masuk ke kamarnya dan menulis di diarynya. “Hari ini, Heechul Oppa bertanya siapa yang aku suka di Super Junior.. aku hanya menjawab semuanya.. “ tulisnya. Lalu ia menyembunyikan diarynya di laci meja belajarnya. Ia lalu belajar untuk ulangan besok. Ia terlelap sewaktu ia belajar.. “Aku pulang! Taeyoung! Oppa membawakan makanan untukmu!” kata Donghae yang baru plg. Taeyoung yang mendengar suara Donghae langsung membuka matanya dan menyisir rambutnya. Ia mengganti seragamnya lalu keluar dari kamar. “Hm? Oppa dari mana? Koq membawa makanan banyak sekali?” tanya Taeyoung. “Oppa baru saja selsai latihan, oppa dikasih makanan sm produser.. Ini, buat kamu saja,” kata Donghae sambil menyerahkan sekotak kue mocca. “Gomawo oppa! Kebetulan sekali aku lg lapar!” kata Taeyoung. "Taeyoung, apa kau merindukan rumahmu?” Donghae tiba2 bertanya. Mata Taeyoung langsung berkaca-kaca ketika mendengar pertanyaan Donghae karena ia mengingat waktu ia di rumah bermain bersama kedua orangtua nya yang skrng sudah tdk ada. Ia pun meneteskan air mata dan berlari ke kamarnya tanpa menjawab pertanyaan Donghae. Donghae pun merasa bersalah karena telah menanyakan pertanyaan itu. Taeyoung di dalam kamar mengingat ibu dan ayahnya. Ia menangis hingga pipinya dibanjiri oleh air mata. Donghae, karena merasa bersalah mengetuk kamar Taeyoung. “Taeyoung, maafkan oppa! Oppa tidak bermaksud seperti itu..” “Tidak apa-apa oppa” kata Taeyoung yang masih menangis. Donghae yang masih merasa bersalah tidak dpt berbuat apa-apa. Lalu ia menuju kamarnya dan berdoa, “Tuhan, berilah ketabahan kepada Taeyoung. Amin..”.

Malam itu...

“Taeyoung, apa kau baik2 saja? Kau seperti habis menangis?” tanya Sungmin. “Iya, Taeyoung, kau kenapa?” tanya Kibum juga. “Apa kau ada masalah, Taeyoung?” tanya Kyuhyun. Semua member tampak heran dengan sikap Taeyoung yang hanya diam saja dari tadi. “Tidak, aku tidak apa-apa koq, oppa.. Tidak usah khawatir denganku. Aku baik-baik saja koq,” jawab Taeyoung. Semua member masih tidak percaya dengan jawaban Taeyoung. Donghae hanya bisa menunduk, merasa bersalah. Taeyoung lalu dengan terpaksa kembali ceria supaya member tidak heran dengan sikapnya. Donghae yang dari tadi dilihat oleh Kangin pun masih tertunduk. Kangin lalu bertanya, “Kenapa kau, Donghae?” Member yang lain akhirnya juga melihat kearah Donghae. “Hey, apa masalah kalian berdua?” tanya Yesung. “Ya, jgn buat kami khawatir,” kata Hangeng. “Apa kamu ada kaitannya dengan masalah Taeyoung, Donghae?” tanya Shindong. Donghae hanya diam. Lalu Leeteuk mengajak semuanya makan.

Setelah makan..

“Hyung, aku harus bicara denganmu..” bisik Donghae di telinga Leeteuk. “Baiklah, ayo kita ke kamarmu,” kata Leeteuk. “Hyung, hari ini giliranmu dan Kyuhyun yang mencuci piring,” kata Kibum kepada Ryeowook. “Iya, Kibum! Aku akan melakukannya sekarang! Ayo, Kyu!” ajak Ryeowook. Taeyoung hanya tersenyum lalu ia beranjak dari duduknya ke kamarnya. Ia hanya berbaring di atas ranjangnya. Heechul dan Yesung yang tadi melihat bahwa Donghae membisikkan sesuatu ke Leeteuk, mereka langsung tau bahwa Donghae mempunyai masalah karena kalau Donghae mempunyai masalah, ia akan meminta bantuan kepada sang leader. Heechul dan Yesung tdk tahu hrs berbuat apa, lalu hanya membahas masalah itu berdua. “Apa yang sebenarnya terjadi dengan Donghae dan Taeyoung?” tanya Yesung. “Aku juga tidak tahu, Yesung” kata Heechul. “Apa mereka itu bertengkar?” tanya Yesung lagi. “Hmm.. tapi mereka akrab sekali..” kata Heechul. “Sudah lah, biarkan Leeteuk Hyung yang menyelesaikan masalah mereka,” kata Heechul lagi.

“Kau kenapa sih, Donghae?” tanya Leeteuk ketika mereka berada di kamar Donghae. Donghae yang masih merasa bersalah tidak tahu harus blg apa. Ia masih saja terdiam. “Hey, Donghae! Aku ini Hyungmu.. aku akan membantumu!” kata Leeteuk lagi. “Hyung, tadi ketika aku pulang dan membawa makanan dari produser itu, aku menyerahkan kue mocca itu kepada Taeyoung,” kata Donghae yang mulai berbicara. “Lalu?” “Lalu, tidak tahu kenapa, aku tiba2 bertanya kepada Taeyoung apakah ia merindukan rumahnya,” kata Donghae. “Mata Taeyoung langsung berkaca-kaca lalu ia meneteskan air mata dan lari ke kamarnya,” tambah Donghae. “Ketika aku mengetuk kamarnya dan bilang aku minta maaf, dia hanya menjawab tidak apa-apa. Tetapi ia menjawabnya sambil menangis. Jadi aku tidak tahu hrs berbuat apa,” kata Donghae lagi. “Jadi, itu masalahnya.. Hyung yakin, Taeyoung hanya merindukan rumah dan orang tuanya, ia tidak mungkin marah padamu. Cobalah blg maaf sekali lagi, lalu peluklah dia!” saran Leeteuk. “Baiklah, aku akan mencobanya.” “Taeyoung, boleh tidak oppa masuk ke dalam?” tanya Donghae sambil mengetuk kamar Taeyoung. Taeyoung tidak menjawab apa-apa, tapi akhirnya ia bilang iya. Donghae lalu masuk ke kamar Taeyoung dan duduk di sisi ranjangnya. “Taeyoung, maafkan oppa yah, oppa tidak bermaksud seperti itu” kata Donghae meminta maaf lagi. “Oppa, bisakah oppa antarkan aku ke rumahku?” minta Taeyoung. “Baiklah, aku akan mengantarmu kalau kau memaafkanku,” kata Donghae. “Baiklah, aku maafkan oppa!” Donghae lalu memeluk Taeyoung. Donghae lalu menyalakan mobil dan memanggil Taeyoung, “Taeyoung, ayo berangkat!” “Iya, oppa! Sebentar” teriak Taeyoung sambil berlari ke garasi. Ketika Taeyoung berlari, ia terjatuh karena tersandung tangga.. Ia pun pingsan dan kepalanya mulai keluar darah. Donghae yang masih menunggu Taeyoung di dalam mobil akhirnya memutuskan untuk melihat Taeyoung. Ketika ia melihat Taeyoung pingsan, ia langsung berteriak memanggil Leeteuk dan Eunhyuk. “Leeteuk Hyung!!!!! Eunhyuk Hyung!!!!! Hyung!!!!!!!” teriak Donghae yang bercucuran air mata. Leeteuk dan Eunhyuk yang kaget ketika dipanggil, langsung berlari ke arah garasi. Leeteuk dan Eunhyuk melihat Donghae bercucuran air mata sedang memegang Taeyoung. “Eunhyuk, tolong panggil member yang lain dan suruh Heechul siapkan mobil” suruh Leeteuk. “Tolong! Keadaan darurat!! Heechul hyung!! Tolong siapkan mobil sekarang!! Cpetan, Hyung!!” teriak Eunhyuk di dlm dorm. Heechul lalu dgn cepat menyiapkan mobil. “Heechul, tolong antarkan kami ke rumah sakit!” pinta Leeteuk. Donghae lalu memasukkan Taeyoung ke dalam sambil bercucuran air mata. Eunhyuk memanggil Yesung, Hangeng dan juga Ryeowook, “Yesung Hyung, Hangeng Hyung, Ryeowook! Cepat kesini!!” Mereka ber-6 pun mengantarkan Taeyoung ke rumah sakit.

Di rumah sakit...

To Be Continued..

1 komentar:

  1. Oh no!!! Cepet anter!!! Cepet!!!
    Nanti sambil nabrak pohon!!
    Hahaha
    Slamatkan Taeyoung!!!

    BalasHapus